Thursday, September 7, 2023

Rancangan Kegiatan Inovatif Menggunakan Aplikasi Canva dalam Pembelajaran Berbasis Proyek

 

 

Contoh sederhana pembuatan poster via Canva

Peran sebagai guru bukanlah sekadar transfer ilmu. Terdapat peran dan nilai-nilai yang lebih dari itu. Guru berperan sebagai penggerak ekosistem sekolah diharuskan memiliki nilai-nilai dalam diri yang bukan hanya berilmu dan transfer ilmu. Di lansir dari modul dalam Program Pendidikan Guru Penggerak yaitu modul 1.2 yang berjudul Nilai dan Peran Guru Penggerak bahwa terdapat beberapa nilai-nilai guru penggerak, yaitu:

  • 1.      Berpihak pada murid
  • 2.       Inovatif
  • 3.       Kolaboratif
  • 4.       Reflektif
  • 5.       Mandiri

Pada ulasan kali ini akan berfokus pada nilai guru yang inovatif, dispesifikasi inovatif dalam menggunakan media pembelajaran berbasis proyek dengan menggunakan salah satu aplikasi atau perangkat lunak. Aplikasi yang digunakan untuk membuat proyek yaitu aplikasi canva.

Mengulas nilai inovatif karena nilai ini adalah nilai vital yang harus dimiliki para guru. Inovatif berkaitan dengan perubahan baru. Sesuatu yang baru di dalam kelas pasti akan memikat para peserta didik. Rancangan ini diperuntukan bagi Bapak/Ibu guru yang memang belum pernah menggunakan aplikasi Canva untuk proses pembelajaran di kelas maka disebut berinovasi. Jika sudah pernah menggunakan di kelas dapat berinovasi menggunakan templates baru.

Sesuatu yang baru akan memancing keingintahuan peserta didik sehingga memicu motivasi untuk belajar.  Dengan motivasi itulah siswa akan tergugah jiwa kreatifnya.

Aplikasi Canva sebagai media pembelajaran

Aplikasi Canva memang recommended untuk menciptakan kelas dengan anak-anak kreatif. Di dalamnya telah tersedia banyak pilihan template. Selain itu, template yang ada juga dapat diubah-ubah sesuai keinginan. Dari warnanya, bentuknya, posisinya dan lain-lain.

Di Canva juga variatif template-nya. Tinggal pilih sesuai selera. Dari yang fitur pro hingga gratisan juga variatif. Variatif dari segi bentuk, model, warna, jenis dan lain-lain. Eye catching untuk dilihat bagi penyuka visualisasi.

Yang tidak kalah menarik, template yang variatif ini juga gratis. Tinggal akses internet dan sign up, canva dapat diakses dan membuat proyek.

Media yang dibutuhkan

Media yang dibutuhkan berupa laptop/tablet/smartphone untuk media utama. Jika menggunakan smartphone atau tablet biasanya download dulu aplikasinya, tetapi jika menggunakan laptop atau perangkat komputer langsung masuk di website-nya saja.

Dibutuhkan pula jaringan internet. Canva diakses secara daring untuk membuat proyeknya. Jaringan internet yang stabil dan mumpuni perlu dipersiapkan sebelum pembelajaran.

Langkah-langkah rancangan pembelajaran

Langkah pertama, selaku pendidik perlu menentukan strategi pembelajaran yang cocok untuk pembelajran berbasis proyek. Sehingga ketika tiba di kelas, dapat dimulai dengan sign up ke akun Canva (jika siswa belum sign up).

Berikutnya, guru bersama siswa membuat kesepakatan jenis proyek yang akan dibuat. Dalam kesepakatan ini konteksnya bukan memilih satu proyek yang sama. Tetapi guru hanya mengontrol siswa memilih proyek apa. Tidak masalah proyeknya berbeda-beda satu siswa/kelompok dengan siswa /kelompok lainnya.

Proyeknya sendiri dapat berupa produk video, poster, banner, komik dan lain-lain sesuai dengan fitur yang disukai di Canva. Jadi guru tidak perlu menentukan proyek apa agar seragam satu kelas proyeknya. Justru pilihan proyek yang variatif sesuai dengan ketertarikan siswa itu akan tampak unik.

Langkah berikutnya adalah siswa ditempatkan dalam kelompok untuk berdiskusi terkait proyek. Di tahap ini siswa berdiskusi apa saja yang dibutuhkan dalam membuat proyek via canva. Siswa juga secara mandiri dan kolaboratif membagi tugas masing-masing. Siswa bebas menentukan di mana mereka membuat proyek, mengambil gambar, mengambil video dan lain-lain. Biarkan mereka berpikir sepenuhnya untuk menyelesaikan proyeknya.

Langkah berikutnya adalah melaksanakan proyek via Canva. Di sini siswa mengeksekusi proyek yang telah direncanakan. Siswa dibebaskan untuk berkreasi, tidak perlu ada batasaan hasilnya harus begini dan begitu.

Setelah menyelesaikan proyeknya, siswa kembali berdiskusi dalam kelompok untuk membahas kelayakan produk. Apakah produk layak tampil? Sudah baguskah? Di situlah kesempatan siswa untuk mengedit/sunting karyanya. Pertimbangkan kembali apa-apa yang harus ditambahkan dan perbaiki.

Step terakhir yaitu mempresentasikan karya/produk hasil proyek tersebut. Untuk presentasi juga terdapat beberapa pilihan. Bisa menggunakan proyektor di kelas, mengirim via Whats App group agar siswa lain yang tergabung di grup dapat melihat, atau diunggah di sosial media agar teman dan orang lain dapat melihat juga. Bebaskan sesuai dengan keinginan siswa.

Demikian ulasan mengenai rancangan kegiatan inovatif menggunakan aplikasi Canva dalam pembelajaran berbasis proyek. Semoga bermanfaat, terima kasih.   

Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dengan Program Gaya Hidup Berkelanjutan untuk Kelas VII di SMP PGRI Mako

Proses P5 Gaya Hidup Berkelanjutan dengan memanfaatkan limbah gelas plastik Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) merupakan kegiata...